Get Inspired - Get Motivated - Share the Real Thought! Discover and Explore FREE STUFFS here! Unlimited...

Menulis SEO dan Menulis Artikel Blog – Apa Bedanya?

Apa sih bedanya menulis SEO dengan menulis artikel lain tentang, berita, novel, biografi atau menulis untuk postingan blog? Baiklah rekan blogger, selagi saya belum lupa, kali ini saya ingin berbagi dengan anda tentang perlunya keseimbangan antara menulis artikel SEO dan menulis artikel umum lainya. Kok perlu keseimbangan sih? Memang menulis SEO itu gimana? Secara garis besar, memulis SEO bisa ditulis tanpa menggunakan tata bahasa atau susunan kata yang benar. Selama artikel mengandung unsur SEO bisa di indeks dan muncul di page Search Engine, boleh dikatakan berhasil.

Dari beberapa artikel yang pernah saya baca tentang menulis SEO, saya ambil satu kesimpulan bahwa hal terpenting adalah bagaimana menentukan topic yang akan ditulis dan memilih keyword yang akan digunakan dalam penulisan SEO tersebut. Karena memilih keyword sedemikian pentingnya dalam menulisan SEO, sehingga 90 persen waktu untuk penulisan artikel berunsur SEO, digunakan untuk memilih keyword.

Menulis SEO tidak terlalu memperhatikan tata bahasa, dalam artian lain menggunakan kalimat amburadul pun boleh jadi karena search engine sendiri nampaknya tidak terlalu peduli. Walaupun demikian, kalau saya boleh bersaran, menulis SEO masih perlu menggunakan tata bahasa yang baik, kalau tidak, pengunjung anda bisa kabur.

Menulis SEO akan efekif apabila menggunakan antara 250 sampai 500 kata. Selebihnya, anda hanya akan membuang waktu dan SEO yang anda tulis jadi kurang efektif. Coba saja anda bayangkan, dari sekian banyak kata yang di gunakan, hanya beberapa kata saja (keyword) yang terindeks oleh search engine. Jadi sebaiknya tulis artikel yang berunsur SEO sarat dengan kata kunci yang relevan.

Tidak seperti menulis artikel pada umumnya, menulis SEO kadang sangat melelahkan. Kalau menulis cerita, mungkin anda hanya perlu mengikuti alur cerita tanpa menghiraukan keyword apa yang digunakan untuk artikel tersebut. Tetapi menulis SEO dibutuhkan kesabaran, kejelian memilih kata kunci, keahlian dalam menyisipkan keyword pilihan kedalam artikel yang seharusnya masih tetap enak dibaca.

11 comments:

  1. manggut-manggut saya jadinya kang, tenyata bergitu tho tipsnya..thanks ya sharenya, duh kalo main SEO-SEOan saya angkat tangan aja deh..

    ReplyDelete
  2. matur nuwun tipsnya om...namun yang masih bikin bingung maslah keywordnya om...seperti apa penulisan keyword dalam meta tag om..apakah ketika kita membuat artikel baru kemudian di script meta tag ndak ada unsur keywordnya kemudian di meta tag kita tambah lagi keywordnya om?? salam kenal...dari blogger baru..

    ReplyDelete
  3. Memang sulit, menulis SEO disisi lain tulisan kita juga dibaca manusia. Memadukan bahasa manusia dengan bahasa robot, itu yang bikin puyeng :(

    Alhamdulillah, puasa so far so good. Rika priwe?

    ReplyDelete
  4. Hmm, gitu yah,, thanks neh info nya bos,, banyak belajar saya.. keep sharing

    ReplyDelete
  5. Hmm saya coba deh..main SEO ternyata rumit juga..bukan cuma kemampuan mengarang dan menulis biasa..fuhhh

    ReplyDelete
  6. mantap bos, iya tuh melelahkan banget, cuma sampai sekarang belum dapet formula yang jitu

    ReplyDelete
  7. mengembalikan jati diri bangsa; thanks

    ReplyDelete
  8. aku selama ini hany menulis tanpa memperhatikan dari unsur seonya...makasih

    ReplyDelete
  9. hi all
    http://www.tor.com/community/users/loachardphere1970
    http://www.tor.com/community/users/centpingprimet1981
    http://www.tor.com/community/users/golfprepinbui1986
    http://www.tor.com/community/users/proffinmimi1974
    http://www.tor.com/community/users/profecmiesig1971

    ReplyDelete
  10. bener gan emg pusing kalau nulis seo

    kira2 mau gk jadi guru privat saya :D

    ReplyDelete